Apa yang kalian cari dari sebuah kolam renang? Kalau saya sih nyari kolam renang yang dekat rumah, tiket masuk nggak mahal, bersih, aman dan nyaman. Nggak perlu ke hotel sih, karena biasanya meski langganan, padahal belum tentu ada waktu untuk rutin berenang. Jadi kan malah boros, udah bayar biaya langganan bulanan tapi sempet datang renang sekali doang. Emang horang kaya buang-buang duwit. Lol
Kebetulan di dekat rumah saya ada kolam renang yang lokasinya masih satu kelurahan. Jarak dari rumah ya sepuluh menitan, itupun yang bikin lama nyebrang jalan Jogja Solo yang riwehnya minta ampun. Bisa lima menit sendiri tuh liat kiri kanan, sambil memantau kali aja ada yang ganteng lewat. TSAH. Lokasi tepatnya di Jl. Raya LPM No.99 Dusun Kedulan Tirtomartani Kalasan, Sleman. Buka setiap hari mulai jam 7 hingga 17.00 WIB.
Kolam renang Tirta Segaran menjadi pilihan kami (saya dan duo anak lanang) berenang. Tiket masuk cuma 7000 rupiah di hari biasa (weekday) dan 8000 rupiah saat sabtu dan minggu. Kalian bisa berenang bebas tanpa dibatasi waktu.
Ada tiga kolam yang disediakan di kolam renang Tirta Segarab, satu kolam dewasa dengan kedalaman sekitar 80 hingga 150 cm, kolam anak yang dalamnya dibawah lutut dewasa serta kolam imut-imut. Hahaha. Kenapa imut, lha selain ukurannya kecil, juga cetek banget. Cocoklah buat anak-anak umur setahun gitu, tapi didampingi ya mams, jangan ditinggal sendiri.
Kolam renang anak bersebelahan dengan kolam dewasa |
Untuk kolam dewasa cukupan lah luasnya. Berapa meter ya panjangnya? Ehm, 15 m ada kali ya. Sekali bolak balik saya biasanya berhenti dulu ambil napas. Baru lanjut. Nggak kuat napasnya 'bo!
Btw, ruang ganti di kolam renang Tirta Segaran ada 5, yang dua di sebelah utara kolam dan yang 3 ada di sebelah kanan. Meski toilet sederhana so far bersih kok, n nyaman-nyaman aja. Ohya, ada wahana perosotan juga sama ember besar yang sekali waktu airnya bakal tumpah gitu, anak-anak seneng nunggu di bawahnya biar kena guyuran air.
Btw, daya tarik dari sebuah tempat berenang tentu tak hanya kolamnya tetapi juga kulinernya. Nah, kalau saya mau menilai kolamnya dengan nilai 7, maka kulinernya ini 8,5. Teh panasnya ginastel (legi, panas , kentel) memakai cangkir jadul kayak gini. Harganya juga murah, 4 ribu aja.
Lalu berbagai gorengan perporsi 8000 ada 4 potong dengan ukuran super gede. Mendoannya manteeep, enak dan panas. Menu lain ada berbagai cemilan frozen food, soto, mi rebus, nasi goreng dan masih banyak lagi.
Kuliner ini sangat penting terutama bagi mas bojo yang tugasnya emang cuma duduk-duduk sambil asyik ngemil, merokok n ngawasin anak-anak berenang. Dia ngga suka (baca takut aer hahaha) berenang. Tapi, saya malah senang karena saya bisa puas berenang di kolam renang dewasa sedang mas bojo fokus mengawasi anak-anak.
Sobat Prima semua, aktivitas berenang bersama si kecil tentu sangat menyenangkan. Keamanan tetap menjadi prioritas utama saat beraktivitas terutama seperti olahraga berenang. Anak-anak terutama yang masih balita belum memahami konsep bahaya, sehingga kita sebagai orang tua benar-benar mendampingi.
Berikut beberapa tips berenang bersama anak-anak :
Ini di Bandung ya bukan di Tirta |
1. Pastikan anak dalam keadaan fit sebelum berenang. Kedua anak saya harus dalam keadaan perut tidak kosong. Mereka wajib sarapan sebelum berenang. Ohya seringnya saya memang pagi saat berenang, begitupun saat staycation di hotel, kami memilih breakfast dulu baru puas-puasin main di pool. Saya nggak mau ambil resiko anak masuk angin atau malah jadi sakit karena mereka berenang dalam keadaan perut kosong. Saat mereka sedang pilek atau nggak enak badan saya juga memilih skip aktivitas berenang. Bagaimanapun mereka merayu jawaban saya tetap NO jika sedang pilek dan mengajak berenang.
Kenapa harus dalam keadaan fit?
Berenang itu aktivitas di air, dingin, berkumpul dengan orang lain yang kita nggak tahu mereka membawa virus atau tidak (ini sebelum pandemi ya, saya belum berani mencoba berenang semasa pandemi ini), air kolam renang belum tentu bersih, digunakan banyak orang dengan segala macam "bawaan" like penyakit kulit dan kawan-kawan. Jika anak-anak bahkan kita sendiri sedang tidak fit maka gampang sakit.
2. Tidak lengah saat mengawasi anak
Ini point sangat penting. Karena waktu sangat berharga bahkan hanya beberapa detik sekalipun jika kita lengah bisa b.erakibat fatal. Makanya saya sangat juweh (juweh tuh bahasa jawa yang artinya sangat cerewet) pada Saat anak-anak berada di dalam air, mereka harus selalu memakai pakaian renang yang semestinya. Baju biasa atau kaos berbahaya digunakan untuk renang. Karena saat basah, baju tersebut bisa dengan cepat menyeret anak ke bawah, sehingga sulit bagi anak untuk bangkit kembali ke permukaan.
Untuk itu, pastikan anak yang memakai pakaian renang yang pas. Untuk perlindungan sinar matahari maksimal, pilihlah atasan renang lengan panjang. Selain itu, pakaian perlengkapan selam untuk anak yang akan berenang di laut, juga bisa dipertimbangkan. anak-anak, jangan begini lah , begitulah, dan meski sudah ada si bapak yang mengawasi, tetep saat rehat berenang saya memantau anak-anak berada di sebelah mana.
3. Ikuti peraturan di kolam renang
Eniwei baswei, dimanapun kalian berada selalu patuhi peraturan yang ada. Begitupun saat di kolam renang. Setiap kolam renang memiliki peraturan tersendiri, meski biasanya hampir mirip-mirip. Like, jangan makan di kolam, harus memakai pakaian renang atau jika anak-anak belum bisa berenang bisa dipakaikan pelampung, jangan berlari-lari di pinggir kolam karena licin.
4. Temani anak berenang
Selain meningkatkan bonding menemani anak berenang akan meningkatkan rasa percaya diri mereka. Sebaiknya ada orang yang lebih besar mendampingi, seperti orang tua atau kakak yang selalu bersama di dalam air bersama mereka. Meski mereka bisa berenang tapi jika ada masalah di dalam air maka dia memerlukan bantuan SEGERA. Tidak bisa terlambat..
5. Pakai pakaian renang yang tepat
Tak hanya orang dewasa yang wajib memakai pakaian renang saat berenang. Anak-anak meski memakai pakaian yang semestinya. Baju biasa atau kaos berbahaya digunakan untuk berenang. Kalau cuma ciblon di kamar mandi mah, sok atuh pake kaosan tapi ketika berenang baju yang basah bisa cepat menyeret anak ke bawah sehingga sulit bagi anak untuk bangkit kembali ke permukaan. Terlebih anak belum mahir berenang.
Yuhuuu, itu tadi tips berenang bersama anak kecil. Ingat gaes, safety adalah yang utama jangan keasyikan nyekrol instagram dan lupa anak berenang sampai tempat yang dalam. Jika kalian tinggal di kawasan Prambanan atau Kalasan dan sekitarnya, kolam renang Tirta Segaran bisa jadi alternatif untuk berenang. Ada kursus berenangnya juga baik privat atau bareng-bareng. Karena beberapa kali saya lihat anak-anak TK gitu berlatih berenang didampingi pelatih.
Jangan lupa olahraga, selalu sehat dan muaccch.
Kolam Renang Tirta Segaran :
Jl. Raya LPMP, Kedulan, Tirtomartani, Kec. Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55571
Telepon: 0897-6887-772
Komentar
Posting Komentar
Hai kawan, terimakasih sudah mampir ya. Pembaca yang cantik dan ganteng boleh lho berkomentar, saya senang sekali jika anda berkenan meninggalkan jejak. Salam Prima :)