Ajari si Kecil Berhijab Sedini Mungkin



 
sumber gambar :www.hibut-tahrir.or.id
Pakaian adalah sebuah kebutuhan manusia untuk menutupi bagian tubuhnya terutama bagian tubuh yang vital. Namun, namun selain itu, tujuan utama berpakaian bagi kita seorang muslim adalah untuk menutup auratnya. Bagi perempuan, jenis pakaian yanh tepat untuk dipakai adalah baju muslim seperti gamis yang dilengkapi dengan hijab atau kerudung atau jilbab. Mendekati waktu hari raya ini banyak sekali muslimah yang mencari model jilbab lebaran terbaru sehingga produses jilbab akan berlomba menciptakan kreasi terbaik mereka untuk menarik minat pembeli. untuk itu kamu bisa melihat produk yang kualitas dan modell trendy di hijup.com
Produksi jilbab ini bukan hanya diperuntukkan bagi muslimah remaja dan dewasa saja tetapi kink juga banyak produsen jilbab anak mulak usia 0 hingga lebib dari satu tahun. Hadirnya produsen jilbab anak ini seakan memberikan pesan pada kita untuk mengajari anak menutup auratnya sejak kecil. Ya, sebagai orang tua yang baik, mengajarkan anak memakai jilbab adalah sebuah kewajiban. Ada beberapa cara agar anak mau berjilbab. Diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Mulai dari bayi
Alangkah lebih baik jika kita memperkenalkan jilbab saat anak masih bayi. Tidak harus setiap waktu memakaikan jilbab tetapi dapat digunakan saat anda membawa bayi keluar rumah. Kebiasaan yanh diterapkan sejak dini akan menjadi sebuab kebiasaan bagi anak kedepannya. Atau jika anda tidak mengenalkan jilbab dari bayi, anda bisa memperkenalkan jilbab di usia paling dini saat ini, bisa usia 1,2, atau 3 tahun.
2. Bawa unsur anak dalam jilbab mereka
Kita tahu jika anak - anak sangat suka dengan warna cerah, boneka, bunga, dan unsur anak lainnya. Maka dari itu, pilihlah model jilbab yang sesuai dengan karakter anak. Di hari ini yang sebentar lagi dekat pada hari Raya, ada banyak model jilbab lebaran dengan desain bunga hingga boneka yang lucu dan sangat cocok untuk anak. Satu hal lagi, jangan lupa untuk membelikan jilbab dengan bahan yang nyaman dipakai.
3. Beritahu anak tentang alasan mengapa harus menggunakan jilbab
Seorang anak yang kritis terkadang ingin mengetahui kenapa dia harus menutup kepalanya sedangkan anak lain tidak. Dalam hal ini, jelaskanlah secara sederhana tentang makna dari menutup aurat pada anak dengan bahasa dan kalimat yang mampu dipahami oleh anak.

Komentar