Jalan ke Solo Dengan Kereta Api Sriwedari

Saking senangnya ama lagu "Naik Kereta Api" dan keseringan liat kereta lewat di belakang rumah membuat dua buah hati saya, Arsaka dan Nathanael ngotot minta naik kereta api. Kalo yang gede dulu udah pernah naik kereta api waktu usia 1,5 tahun saat ke Jakarta, tapi mungkin sekarang sudah lupa karena masih bayi.

Kemudian saya dan suami sepakat mencari waktu untuk memenuhi keinginan dua bocah ganteng itu. Dan pada hari Minggu 15 Maretlah dipilih untuk ke Solo via kereta api. Yah, mau kemana lagi, ke Jakarta kejauhan, rute kereta api terdekat ya ke Solo pake kereta Prameks atau Sriwedari.

Dari pagi anak-anak dah semangat banget, disuruh mandi juga anteng padahal biasanya pake lari2an kesana kemari. Setelah breakfast done, pas jam 9 saya, suami, mertua dan kedua anak ganteng berangkat ke Stasiun terdekat yaitu stasiun Maguwo, yang berada satu lokasi dengan bandara.

Stasiun Maguwo
Jadwal kereta api dari Stasiun Maguwo
Banner yang memuat Jadwal Kereta api yang melewati Stasiun ini


Mobil kami titipkan di area parkir bandara, hahaha, lucu juga ke bandara tapi naiknya kereta api, tut  tut.
Sampai di loket saya langsung membeli tiket Sriwedari, dengan harga Rp. 10.000, saya memilih kereta itu karena yang paling cepet berangkatnya, jam 9.30 kalau yang Prameks masih jam 10.00. Beruntung 3 tiket sudah ditangan dan itu yang terakhir, pembeli di belakang saya kecewa karena kehabisan tiket dan harus menunggu lebih lama.

Anak-anak sudah ga sabar pengen naik kereta api, apalagi mas Nathan, setiap ada kereta lewat ngotot minta naik padahal itu kereta barang atau kereta yang ke Surabaya. Penumpang lumayan padat, kalau hari kerja penumpang mayoritas adalah pekerja, tapi kalo weekend gini kebanyakan pada mau plesiran atau sekedar ingin mencicipi rasanya naik kereta api.

Suasana stasiun,
Si Mas yang mulai galau karena nunggu si hitam manis kereta api
Dan setelah menunggu sepuluh menitan, kereta api Sriwedari datang juga, Mas Nathan dan Arsaka melonjak kegirangan, ya ampun ga nyangka mereka segirang ini hanya karena mau naik kereta api. Di kereta api lokal, menyediakan tiket dengan tempat duduk dan tidak, jika kehabisan maka terpaksa kita berdiri selama perjalanan. Beruntung saya mendapat tempat duduk sehingga ga harus berdiri sampai di Solo.


 
Hore, yang dinanti datang juga si kereta Sriwedari

Kereta sekarang lebih bersih dan modern dari pada kereta ekonomi

Naik kereta paling asyik sambil ngeliat pemandangan di luar

 Perjalanan dengan kereta memang lebih cepat daripada mobil, karena kereta punya jalur sendiri. Kereta hanya berhenti di stasiun besar, Klaten, Purwosari dan terakhir di Solo Balapan. Sebelum jam 11 kereta sudah sampai di stasiun Purwosari, kami turun disini. Tujuan kami mau ke Solo Grand Mall aja, karena waktu terbatas.

Sebelum keluar stasiun saya membeli tiket untuk pulang dan antriaanya panjang, ohya untuk kereta api antara kota tiket hanya bisa di beli distasiun pemberangkatan, dan maksimal 3 jam sebelum kereta berangkat. Sebenarnya mau beli tiket yang jam setengah 4, ternyata tidak bisa. Untuk membeli tiket jam tersebut masih nanti jam 12, halah koq lucu ya kebijakannya. Akhirnya saya memberli tiket Prameks untuk jam setengah dua dengan harga Rp. 6000 tapi tanpa tempat duduk,untuk harga dengan tempat duduk sebesar Rp.8000.

Selama di perjalanan Nathan sangat gembira dan banyak bertanya tentang hal yang baru ditemui. Sedang si kecil bobo angler digendongan saya. Naik kereta api memang menyenangkan lho. Dan ngapain aja kami ke Solo, tunggu postingan selanjutnya ya kawans.

Mari jalan-jalan


Komentar

  1. wah asyiknya yang jalan2 ke Solo .. udah lamaaa banget aku nggak ke solo, padahal jaman kecil dulu sering banget. apalagi sriwedari yang lokasinya deket banget sama rumah almarhum nenek dulu

    BalasHapus

Posting Komentar

Hai kawan, terimakasih sudah mampir ya. Pembaca yang cantik dan ganteng boleh lho berkomentar, saya senang sekali jika anda berkenan meninggalkan jejak. Salam Prima :)